Beberapa pengguna komputer sering mengeluhkan lambatnya Windows 10, baik PC desktop maupun laptop. Beberapa permasalahannya antara lain Windows Explorer yang lambat, koneksi internet Windows 10 yang lambat saat booting, dan seringnya not responding saat menjalankan aplikasi. Pada postingan dibawah ini akan kami jelaskan apa saja penyebab Windows 10 lemot dan langkah apa saja yang perlu saya lakukan untuk memperbaiki Windows 10 yang lemot.
Penyebab Windows 10 Lambat
Sebenarnya ada banyak faktor yang menyebabkan Windows 10 lemot, antara lain sebagai berikut:
Spesifikasi hardware kurang maksimal, misalnya RAM masih 4GB dan masih menggunakan harddisk biasa.
Banyaknya aplikasi yang berjalan pada proses background, salah satu penyebabnya adalah karena banyaknya aplikasi yang terinstall.
Windows 10 belum pernah diupdate,
- Driver sudah ketinggalan jaman sehingga performanya kurang optimal
- Kapasitas hardisk sudah penuh atau ada masalah lain seperti bad sector
- jaringan atau koneksi internet lambat
- Terdapat virus atau malware yang merusak sistem atau menghabiskan sumber daya komputer
Cara Memperbaiki Windows 10 yang Lambat
Untuk mengatasi Windows 10 yang lemot ini, yang harus kita lakukan adalah mengupgrade hardware, menjalankan optimasi Windows, memperbaiki sistem yang crash dan membersihkan komputer atau laptop dari virus/malware. Berikut beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengatasi kinerja Windows 10 yang lemot agar bisa berjalan normal kembali.
1. Ganti hard disk dengan SSD
Langkah pertama yang bisa memberikan efek signifikan dalam mengatasi Windows 10 lemot adalah dengan mengganti harddisk SATA biasa dengan SSD, bisa menggunakan SATA SSD atau NVME SSD. Mengganti hard disk biasa dengan SSD SATA akan meningkatkan kecepatan membaca dan menulis data sekitar 5 kali lipat, sedangkan NVME SSD bisa lebih cepat lagi, yakni sekitar 25 kali lipat kecepatan hard disk biasa.
2. Tingkatkan RAM
Windows 10 membutuhkan minimal RAM 4 GB. Jumlah tersebut akan terasa terlalu banyak, apalagi jika kita sering membuka banyak aplikasi dalam waktu bersamaan.Agar Windows 10 bisa berjalan lancar dan tidak lemot lagi, upgrade RAM menjadi 8 GB dengan menambahkan chip RAM 4 GB lagi atau mengganti RAM dengan chip RAM 8 GB. Jika kita akan memasang lebih dari satu RAM, sebaiknya pasang RAM yang identik, yaitu sama dari segi kapasitas, kecepatan transfer, dan vendor pabrikan.
3. Perbarui Windows 10
Microsoft secara rutin merilis pembaruan untuk Windows 10. Memperbarui Windows ke versi terbaru penting bagi kita untuk meningkatkan sistem operasi atau mendapatkan fitur terbaru lainnya. Saat ini versi terbaru Windows 10 adalah versi 21H2 (Pembaruan November 2021). Update Windows 10 diyakini dapat meningkatkan kinerja sistem sehingga langkah ini selalu disarankan, termasuk ketika Windows 10 terasa lambat.
Namun proses update Windows 10 juga terkadang terasa berat karena besarnya file yang harus diunduh. Alih-alih meningkatkan kecepatan komputer, update Windows yang tidak sempurna justru akan membuat Windows terasa semakin lambat. Sebelum melakukan update alokasikan waktu dan bandwidth internet terlebih dahulu, karena biasanya proses update akan memakan waktu yang cukup lama serta membutuhkan koneksi internet yang cepat dan stabil.
4. Perbarui Driver
Seperti tips dari Microsoft, update Windows dan update driver merupakan salah satu cara mengatasi Windows 10 yang lemot. Saat memperbarui Windows, beberapa driver perangkat keras juga akan diperbarui. Namun untuk mendapatkan driver terbaru, kita bisa mengunjungi produsen motherboard dan mendownload driver yang dibutuhkan.
Cara update driver yang paling mudah dan aman adalah dengan menggunakan aplikasi driver updater dari produsen laptop atau komputer. Namun untuk komponen hardware yang tidak disertakan, update driver dilakukan secara manual. Selain secara manual, instalasi driver juga dapat dilakukan secara otomatis yaitu dengan menjalankan aplikasi update driver dari vendor, seperti untuk laptop Dell dapat menggunakan Dell Support Assist.
5. Optimasi harddisk/SSD
Setiap kali komputer membaca dan menulis data pada perangkat penyimpanan (seperti hard disk atau SSD), maka akan tercipta banyak file sementara, cache, dan lain sebagainya, yang lama kelamaan akan menyebabkan kinerja hard disk atau SSD tersebut menurun. Untuk memastikan Windows tidak lemot maka kita harus menjaga kinerja harddisk atau SSD yaitu dengan melakukan langkah optimasi dengan tools bawaan Windows seperti Disk Cleanup, Defrag Hard Disk dan Optimize SSD.6.
6. Optimasi Sistem
Windows 10 yang lemot juga seringkali disebabkan oleh banyaknya aplikasi yang berjalan di background process sehingga memakan banyak resource sehingga memberatkan sistem. Proses background ini bisa dari Program Startup yaitu aplikasi yang otomatis berjalan saat pertama kali Windows dijalankan, atau bisa juga karena aktivitas virus atau malware di komputer. Untuk mengatasi Windows 10 yang lemot karena banyaknya background process, kita bisa melakukan beberapa hal dibawah ini, yaitu:
- Nonaktifkan Program Startup
- Copot pemasangan aplikasi yang tidak digunakan
- Hentikan aplikasi yang melakukan sinkronisasi data melalui internet seperti aplikasi OneDrive
- Instal dan Pindai Komputer dengan Antivirus
Itulah ulasan tentang Penyebab Dan Cara Mengatasi Komputer Lemot Windows 10 seperti yang dilansir macaubet, semoga bermanfaat.
Ikuti tulisan menarik Diding lainnya di sini.
