x

Iklan

Erlando

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 21 Juni 2024

Sabtu, 22 Juni 2024 08:18 WIB

Apa yang Menyebabkan RAM Cepat Penuh?

Pernahkah Anda mengalami situasi dimana komputer Anda terasa sangat lambat saat digunakan? Tentu sangat mengganggu bukan? Komputer lemot

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Pernahkah Anda mengalami situasi dimana komputer Anda terasa sangat lambat saat digunakan? Tentu sangat mengganggu bukan? Komputer lemot bisa saja terjadi karena RAM yang sudah penuh. Mungkin Anda pernah mendapati RAM komputer Anda penuh, bahkan sebelum Anda menjalankan aplikasi apa pun. 

Atau kamu sedang mengalaminya saat ini? Komputer yang sering mengalami crash itu disebabkan oleh RAM yang sudah terlalu penuh. Dampak RAM terhadap kerja komputer sangatlah besar, bahkan PC atau Laptop anda tidak akan menyala jika RAM tersebut rusak. RAM adalah jenis perangkat penyimpanan komputer. RAM komputer berfungsi untuk menyimpan data.

Penyebab RAM PC penuh ada banyak, salah satunya adalah kapasitas RAM yang tidak mencukupi. Namun jika RAM-nya besar dan aplikasi yang Anda gunakan normal-normal saja, maka Anda perlu mencari tahu penyebab masalah yang menyebabkan memori RAM di komputer Anda cepat penuh. Di bawah ini kami akan membahas mengenai beberapa Penyebab RAM Cepat Penuh.

Beberapa Penyebab RAM Cepat Penuh

Aplikasi Start-Up Terlalu Banyak

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aplikasi start-up adalah aplikasi yang diprogram untuk langsung dijalankan saat komputer dihidupkan. Anda dapat melihat aplikasi apa saja yang merupakan aplikasi startup dengan mengetikkan msconfig pada kotak Run (win+R). Biasanya aplikasi yang dijalankan saat startup adalah aplikasi yang cukup penting seperti antivirus, firewall dan aplikasi pendukung lainnya.

Namun terkadang aplikasi lain yang tidak cukup penting juga turut serta. Menggunakan beberapa aplikasi startup akan menyebabkan ruang memori RAM langsung terisi penuh. Akibatnya kapasitas RAM untuk program lain akan berkurang drastis dan RAM cepat terisi.

Untuk mengatasinya, Anda harus mengurangi aplikasi yang dijalankan saat startup. Prioritaskan aplikasi penting seperti antivirus, dan biarkan aplikasi lain hanya berjalan saat program sedang berjalan. Dengan begitu, kapasitas memori tidak terpakai oleh aplikasi startup, dan kinerja komputer menjadi lebih optimal.

Banyak Layanan Yang Bekerja

Selain startup, beberapa layanan juga akan berjalan secara otomatis sejak komputer dihidupkan. Seringkali layanan yang tidak diperlukan juga berjalan dan menempati memori RAM komputer. Misalnya, layanan svchost.exe cukup umum dan memakan banyak memori. Anda bisa menghentikan layanan ini, agar ruang kosong di RAM Anda bertambah.

Kapasitas RAM Lebih Sedikit

Kapasitas memori (RAM) yang tidak mencukupi akan menyebabkan kapasitas memori RAM cepat terisi. Program aplikasi yang lebih baru biasanya menggunakan kapasitas memori komputer yang lebih besar dibandingkan program aplikasi lama. Hal ini disebabkan adanya peningkatan kualitas dan fitur program.

Oleh karena itu, jika Anda menjalankan program terbaru menggunakan komputer lama dengan kapasitas memori standar, tidak heran jika ruang memori RAM cepat terisi. Sebaiknya beralih menggunakan aplikasi lama, atau menambah kapasitas RAM komputer.

Memori Bermasalah

Kapasitas RAM juga bisa berkurang apabila RAM tersebut bermasalah atau rusak. Tidak hanya itu, kerusakan pada memori bahkan dapat menyebabkan komputer sering restart, hang, bahkan menyebabkan komputer tidak dapat menampilkan tampilan di monitor.

Periksa apakah memori Anda dalam kondisi baik, Anda dapat memeriksanya dengan mencoba menggunakan memori lain atau menggunakan memori di komputer lain. Terkadang RAM yang kotor juga bisa menyebabkan RAM tidak dapat berjalan dengan baik. Solusinya yaitu Anda bisa membersihkan pin RAM yang ada di laptop atau PC menggunakan setip.

Adanya Malware Atau Virus Komputer

Serangan virus atau malware komputer tentunya sangat merugikan, mulai dari membuat laptop atau PC menjadi lambat, mencuri data, hingga merusak sistem komputer sehingga komputer tidak dapat dijalankan. Virus adalah program pengganggu dan dibuat berdasarkan kepentingan pribadi pembuatnya. Program ini biasanya berjalan di background sehingga tidak terdeteksi oleh pengguna komputer.

Ketika dijalankan, program yang mengandung virus atau malware ini tentunya akan menggunakan memori RAM komputer. Beberapa malware bahkan melakukan proses request berulang kali, sehingga kapasitas RAM menjadi penuh. Dan bukan hanya kapasitas RAM saja, sumber daya lain yang ada di komputer, seperti daya listrik misalnya, jadi boros.

Apalagi jika komputer Anda terserang malware yang menjadikan komputer yang Anda gunakan menjadi botnet aktif. Sumber daya yang digunakan akan sangat besar. Oleh karena itu, sangat penting untuk menginstal antivirus di komputer Anda, dan memindai seluruh partisi komputer secara berkala.

Apalagi jika komputer Anda terhubung dengan internet. Pastikan juga untuk mengupdate antivirus yang Anda gunakan, agar virus terbaru dapat terdeteksi. Mengupdate antivirus juga dapat memperbaiki bug yang terjadi pada komputer.

Program Antivirus Terlalu Berat

Ada berbagai jenis antivirus yang bisa Anda gunakan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda. Selain melihat kelebihan sebuah antivirus, perhatikan juga kemampuan komputer Anda saat memilih antivirus mana yang akan digunakan. Daripada menggunakan dua program, anti virus dan anti malware, sebaiknya gunakan satu antivirus yang juga menyediakan layanan anti malware.

Ini akan menghemat ruang memori komputer Anda. Selain itu perhatikan juga kapasitas memori yang anda miliki, antivirus yang terlalu berat akan menghabiskan memori RAM anda sehingga mengakibatkan RAM cepat terisi. Gunakan antivirus yang lebih ringan.

Update Sistem Operasi

Sama seperti program software lainnya, vendor sistem operasi juga terus mengembangkan dan menyempurnakan sistem operasinya. Sistem operasi yang sering digunakan oleh pengguna komputer yaitu Windows.

Sebaiknya perbarui sistem operasi yang Anda gunakan setiap kali muncul pembaruan baru dari vendor. Selain meningkatkan keamanan komputer, memperbarui Windows seringkali menyelesaikan berbagai masalah termasuk pengisian memori yang cepat.

Terlalu Banyak Plugin Pada Browser

Plugin merupakan program aplikasi tambahan untuk menambahkan berbagai layanan pada browser. Baik Anda menggunakannya atau tidak, plugin akan langsung berjalan saat browser Anda diaktifkan. Akibatnya, penggunaan RAM akan meningkat. Sebaiknya Anda membatasi penggunaan plugin pada browser komputer agar RAM tidak mudah penuh.

Demikian ulasan tentang Penyebab RAM Cepat Penuh Yang Wajib Anda Ketahui Saat Ini seperti yang dilansir sam parker senate, Semoga bermanfaat.

Ikuti tulisan menarik Erlando lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler