Di zaman Milenial peserta didik pada umumnya malas belajar lagu daerah, apalagi jika media pembelajaran yang digunakan tidak menarik. Mereka lebih senang mempelajari lagu-lagu yang sedang populer melalui Youtube. Oleh sebab itu penulis tergerak untuk memanfaatkan Smart Apps Creator (SAC) sebagai aplikasi pembelajaran dalam materi musik ansambel dengan lagu Kadal Nongaq, menggunakan peralatan sederhana asal selaras. Inovasi pembelajaran ini diterapkan di kelas IX SMP Negeri 4 Mataram, tahun ajaran 2023/2024. https://youtu.be/hxzvCxQa2Tc?si=ceYGD1pZTJ8VciHi
Smart Apps Creator (SAC) adalah aplikasi multimedia yang mampu merancang dan membuat suatu media pembelajaran interaktif berbasis android dan ios tanpa coding. Aplikasi ini memuat konten: tujuan pembelajaran, materi pelajaran baik berupa teori maupun praktik, dan evaluasi. Slide yang ditampilkan dalam SAC berupa tulisan, gambar, audio maupun video. Output/ hasil pekerjaan bahan ajar dengan menggunakan SAC berupa apk (Application package file). Sistem operasi apk SAC menggunakan android. Jadi, peserta didik menerima apk menggunakan Handphone/Smartphone/android dari inovator melalui kabel data/kabel usb, SHAREit, share link, WhatsApp, atau Bluetooth. Setelah apk di-instal, peserta didik mempelajari bahan ajar hingga mengerjakan soal-soal yang terdapat pada apk tersebut tanpa membutuhkan jaringan internet (offline). Seperti halnya file lain, jika aplikasi ini sudah ada di handphone, maka bisa dibuka dan dimanfaatkan kapan pun.
Materi yang ditekankan dalam inovasi SAC ini yaitu musik ansambel. Musik ansambel adalah penyajian musik dengan menggunakan alat musik yang sejenis atau berbeda jenis. Musik ansambel terdiri dari 2 macam, yaitu ansambel sejenis dan ansambel campuran. Ansambel sejenis adalah penyajian musik ansambel yang menggunakan satu jenis alat musik. Contohnya: ansambel vocal, ansambel tiup, ansambel gesek. Ansambel campuran adalah penyajian musik ansambel yang menggunakan gabungan dari alat musik berbeda jenis. Contoh penyajian musik yang menggunakan alat musik recorder, biola, dan senar drum.
Permainan musik ansambel dalam penelitian ini menggunakan alat musik sederhana berupa recorder dan pianika, serta menggunakan benda-benda yang sebenarnya bukan alat musik, namun difungsikan sebagai alat musik ritmis. Alat musik ritmis adalah alat musik yang tidak bernada, digunakan untuk menentukan ketepatan irama. Benda-benda yang difungsikan sebagai alat musik ritmis tersebut antara lain berupa: toples, botol, kaleng, ember, sendok, dan mangkok. Melalui alat musik sederhana tersebut para siswa membunyikan nada-nada dan pola ritme yang bervariasi asalkan selaras.
Lagu-lagu yang biasanya dimainkan dalam musik ansambel beragam, antara lain lagu pop, lagu wajib nasional, dan lagu daerah. Lagu yang dipelajari dalam inovasi pembelajaran ini berjudul “Kadal Nongaq”. Kadal Nongaq merupakan salah satu lagu daerah Sasak. Lagu tersebut mengadung makna nilai hidup, bahwa selayaknya kita wajib menghormati orang yang lebih tua, karena orang yang lebih tua pada umumnya memiliki pengalaman dan pengetahuan yang lebih banyak dalam menjalani kehidupan.
Inovasi pembelajaran yang berjudul Sambel Kano Pedas ini dapat memotivasi peserta didik dalam belajar Seni Musik. Terbukti hasil belajar peserta didik meningkatkan, baik pada aspek pengetahuan maupun keterampilan. Inovasi Pembelajaran ini telah direplikasi di SMP Negeri 1 Gerung Lombok Barat, SMP Negeri 4 Kuripan Lombok Barat, dan SMP Negeri 1 Tanung Kabupaten Lombok Utara. Inovator berharap, Sambel Kano Pedas ini bermanfaat dan dapat diterapkan di sekolah-sekolah lain, baik di Kota Mataram maupun di luar Kota Mataram.
Ikuti tulisan menarik Endang Sriningsih lainnya di sini.
