Magelang, 2024 – Pembentukan Komunitas Tani secara resmi dilakukan di Dusun Jurang, Tanjungsari, Windusari, Magelang, Jawa Tengah yang diselenggarakan oleh Mahasiswa MBKM FIkomm Community Service Universitas Mercu Buana, Yogyakarta. 

Dengan mengumpulkan beberapa petani yang aktif dalam musyawarah di Dusun Jurang dan beberapa anggota karang taruna, tim pengabdian masyarakat kemudian membentuk struktrur kelompok tani secara resmi.

Tujuan dari pembentukan kelompok tani ini agar para petani di Dusun Jurang dapat terfasilitasi. Dengan adanya komunitas tani ini, dapat menjadi sarana untuk mengembangkan potensi pertanian di Dusun Jurang.

"Pembentukan komunitas kelompok tani ini merupakan program pertama kami yang nantinya diharapkan dapat menjadi sarana yang efektif bagi para petani di Dusun Jurang untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang di alami selama menjadi petani disini, serta dapat menjadi wadah untuk berbagi informasi." Ujar Dhea sebagai ketua dari kelompok MBKM.

Abdul Jafar selaku Kepala Dusun mengaku sangat terbantu dengan adanya strukturisasi yang dilakukan oleh Mahasiswa MBKM FIkomm Community Service UMBY. Kepala Dusun mendukung penuh kegiatan ini, karena dapat menjadi forum diskusi mengenai pertanian.

Struktur tani ini terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, dan seksi lainnya. Ketua Kelompok Tani Dusun Jurang yang saat ini menjabat yaitu Pak Mansyur dengan sekretaris Pak Muhammad Asrof dan bendahara Pak Abdul Japar. 

Sesuai dengan keputusan musyawarah bersama anggota-anggoa lainnya, pemilihan struktur utama, di pilih berdasarkan anggota yang aktif dalam forum dan mempunyai peran penting dalam keberlangsungan kelompok tani ini. 

Pembentukan struktur ini dibantu oleh karang taruna sebagai pendukung berjalannya kelompok tani Dusun Jurang. Karena pada prosesnya, keberadaan karang taruna disini membantu stabilitas dalam aktivitas kelompok tani. Karang Taruna akan berperan dalam pengelolaan media sosial dan website. 

Peran karang taruna ini khususnya pada digitalisasi yang mana hal ini sangat penting pada era yang lebih modern ini. Seperti hal-nya pada pemasaran hasil tani cabai, pembelian dan penjualan bibit-bibit cabai, dan hasil umkm lainnya. Website serta media sosial sebagai media dapat membantu meningkatkan penjualan hasil komoditas dan promosi penjualan di Dusun Jurang.

Ikuti tulisan menarik DINDA JATIASIH ALIMASKUS lainnya di sini.